FEAR - Mino ft Taeyang
Suatu saat kamu akan merasakan keadaan dimana usiamu bertambah, tapi kamu sendiri belum siap untuk menghadapi kehidupan orang dewasa. Ada banyak rasa takut, tapi kamu harus berpura-pura. Suatu saat kamu akan merasakan keadaan dimana dirimu harus berdiri diatas kedua kakimu sendiri, dan lagu ini menceritakan isi hatimu yang sebenarnya kala itu.
Saat aku melihat kebelakang, rupanya aku telah melangkah lebih jauh dari yang aku bayangkan. Tiba-tiba aku sadar bahwa aku sendirian, tiba-tiba aku merasa takut. Saat aku melihat pada diriku sendiri, aku tidak tahu bahwa diriku kelelahan. Aku hanya tahu bahwa diriku sendirian, tiba-tiba aku merasa takut.
Aku mengatakan kepada diriku sendiri dan kalian semua, percayalah kamu sudah melakukan yang terbaik. Jika kamu merasa ragu, tetap lakukan seperti apa yang telah kamu lakukan. Tetap lanjutkan. Lanjutkan apa yang sedang kamu usahakan, kamu yang tahu dirimu sendiri. Kamu sudah berlatih sekitar ribuan kali. Kamu sudah merasakan jatuh sekali atau dua kali, sekarang rasa sakit dari jatuh bukan lagi sebuah masalah untukmu. Kau tahu bahwa ksempatan yang datang, sekecil apapun, itu adalah sesuatu yang berharga. Jadi, untuk kesempatan kali ini kamu harus berdiri tegak lagi dimasa krisis kehidupan. Kamu yang bilang, kamu ingin melakukan perjalanan menuju ke surga, maka kamu harus bangkit sekarang. Cepat lanjutkan usahamu.
Jangan berhenti karena banyak hal yang harus kamu lakukan. Lihatlah foto kedua orang tuamu yang memandang balik kearahmu. Kamu adalah cermin untuk adikmu, kamu adalah bintang bagi keluargamu. Kamu dan aku harus tidak tidur sehingga keluarga dapat tidur dengan nyaman. Hei bodoh, jangan menampakkan kelemahanmu di depan orang lain. Tetap berdiri dengan kuat, aku tahu meskipun kamu merasa sendirian, kamu harus menanggung ini. Apakah air matamu menangis? Brengsek, berhenti menangis dan bangkitlah lagi, karena itu adalah tanggung jawabmu.
Ketika aku tidak ingin melihat apapun, aku memaksa mataku untuk terjaga karena tiba-tiba aku merasa ketakutan saat memejamkan mata. Ketika aku tidak ingin melihat apapun, aku dengan sengaja mengeraskan suaraku. Tidak ada alasan lain, aku takut. Aku merasa ketakutan. Bisakah kamu melihatku sekarang? Bisakah kamu mendengarku sekarang? Siapapun tolong selamatkan aku.
"Aku percaya pada diriku sendiri"
"Aku tidak ada lawan,"
Aku mengatakan ini pada diriku sendiri seperti sebuah kebiasaan. Tapi sesungguhnya musuhku ada di cermin, yaitu diriku sendiri. Aku mungkin bisa gila karena pertengkaran yang berkelanjutan. Aku membunuh diriku sendiri. Ibuku mengkhawatirkan aku. Aku melakukan segalanya untuk mencari perhatian publik. Agar aku bisa hidup di dalam CCTV. Aku menggali satu tempat sampai mati. Fakta bahwa mungkin saja tempat aku berjuang nantinya akan menjadi makamku, itu menakutiku.
Ayah, jika kau melihatku sekarang tolong kali ini berikan jawaban yang aku inginkan. Tolong katakan bahwa sebenarnya aku masih terlalu muda dan rapuh untuk menjadi orang dewasa, aku adalah anak kecilmu yang tidak tahu jalan. Aku baru tahu sekarang bahwa rupanya menyakitkan bila membenturkan diri sendiri kepada sesuatu, mungkin aku sudah terlambat untuk berhenti untuk terus menyakiti diri sendiri dengan bodoh. Sudah terlanjur banyak luka yang tidak akan tertutup.
Kepada pamanku di surga yang mengajarkan aku bagaimana laki-laki harus hidup. Kepada keluargaku, bahuku. Teman-teman yang sudah seperti saudaraku. Aku mendapat penghiburan dari kalian sampai sekarang dan besok aku akan menjadi lebih dewasa daripada menjadi pengecut.
Aku suka banget dengerin lagu ini tiap lagi down. Rasanya aku jadi nggak sendirian ngerasain betapa ga enaknya menghadapi kehidupan dewasa. Bahkan, Mino berhasil mengungkapkan perasaan-perasaan yang sulit aku jelaskan. Mino juga membagi motivasi dia untuk tetep berdiri tegak yaitu keluarganya. I'm so relate to this song. Semoga ini bisa jadi penyemangat kalian juga :)
Comments
Post a Comment